Britannic Tenggelam
Britannic merupakan
‘saudara’ kapal terkenal Titanic. Dengan belajar dari tenggelamnya Titanic pada
14 April 1912, White Star Line membuat beberapa modifikasi dalam konstruksi
Britannic yang memang sudah direncanakan sebelumnya.
Mereka mengganti
namanya dari Gigantic menjadi Britannic, mungkin agar terdengar lebih rendah
hati. Desain lambung kapalnya juga diubah agar lebih tangguh dalam menghadapi
gunung es. Kapal tersebut dilengkapi dengan sekoci penyelamat, dengan jumlah
cukup bagi semua penumpang.
Kapal yang disebut
kendaraan raksasa termewah di dunia itu memiliki berat yang hampir mendekati 50
ribu ton. Britannic diluncurkan pada 1914. Namun, setelah itu, kapal tersebut
langsung diminta menjadi kapal rumah sakit oleh pemerintah Inggris ketika
Perang Dunia I.
Pada 21 November 1916,
Britannic sedang dalam tugas membawa prajurit terluka di dekat Teluk Athena.
Pada pukul 08.12, sebuah ledakan keras mengguncang kapal. Ledakan tersebut
membanjiri seluruh kompartemen.
Kerusakan akibat
ledakan itu bahkan lebih parah jika dibandingkan dengan kerusakan ‘mendiang’
Titanic. Britannic tenggelam pada pukul 09.07, kurang dari 1 jam setelah
ledakan. Kecelakaan itu menewaskan 30 orang. Lebih dari 1.000 orang di
antaranya dapat diselamatkan. Penyebab ledakan tidak diketahui, tapi banyak
yang meyakini Britannic menabrak ranjau.(MI)
Demikian
informasi pagi ini, semoga bermanfaat untuk kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar