Pindah Rumah Ganggu Mental Anak
Penelitian Centre for
Mental Health and Safety University of Manchester, Inggris, mengungkapkan
keluarga yang berpindah tempat tinggal ketika putra-putri mereka masih remaja
akan meningkatkan risiko gangguan mental anak.
Dalam studi, tim
mengambil data anak-anak yang lahir pada 1971-1997 di Denmark. Tim juga menguji
data tiap anak yang pindah tempat tinggal di usia 14 tahun serta kondisi
sosioekonomi keluarga.
Hasilnya, peneliti
menemukan risiko gangguan mental lebih besar terjadi pada anak yang berpindah
tempat tinggal di usia 12-14 tahun. Di saat dewasa, mereka cenderung
berperilaku kasar, mencoba bunuh diri, dan mengidap penyakit jiwa.(MI)
Demikian
informasi pagi ini, semoga bermanfaat untuk kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar